Laman

Lebih Dekat Dengan Murai Borneo

MURAI BATU BORNEO

Murai Batu yang dalam literatur ilmiah dinamai copsychus malabaricus dan oleh orang Eropa biasa disebut white rumped shama secara global penyebarannya sangat luas, mulai dari India, China Barat Daya, Asia Tenggara, Semenanjung Malaysia hingga Sunda Besar. Di Indonesia burung yg termasuk dalam rumpun Turdidae ini banyak sekali jenisnya yang di kalangan hobbiest dibedakan berdasar daerah asal habitatnya.
Murai Batu Borneo adalah salah satu jenis yang dikenal di Indonesia selain Murai Batu Sumatera dan Murai Batu Jawa (Larwo). Murai Batu Borneo adalah sebutan kicau mania terhadap spisies murai batu yang berasal dari Pulau Kalimantan. Seperti Murai Batu Sumatera, Murai Batu Borneo juga banyak jenisnya. Walau pun banyak jenisnya tetapi secara umum dikenal tiga jenis Murai Batu Borneo yaitu Murai Batu Palangka, Murai Batu Banjar & Murai Batu Mahkota (Kepala Putih). Karakteristik Murai Batu Borneo yang sangat mudah dikenali adalah gayanya yang khas pada saat tarung, yaitu dada membusung dengan bulu dada yang mengembang, kepala yang menengadah ke atas lalu membungkuk ke bawah yang kadang dengan gerakan cepat tetapi juga kadang-kadang bergerak lambat.


Daerah Sebaran Murai Batu Borneo
Secara garis besar daerah sebaran Murai Batu Borneo adalah seperti gambar berikut.
1. Murai Batu Palangka yang oleh kicau mania di Kalimantan sering juga disebut Murai Kalteng habitatnya tersebar di wilayah Kalimantan Tengah hingga Kalimantan Barat.
2. Murai Batu Banjar dapat ditemui di wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur.
3. Murai Batu Mahkota (white crowned shama) tersebar dari Kalimantan Barat hingga Kalimantan bagian Utara (Malaysia).


Typical Murai Batu Borneo :

1. Murai Batu Palangka

Murai Batu Palangka secara fisik identik dengan Murai Batu Lampung. Mungkin akibat kemiripan secara fisik itulah, murai batu jenis ini pernah ditangkap secara besar-besaran untuk dikirim ke Pulau Jawa dan Lampung. Sebenarnya murai batu jenis ini jika dilihat secara fisik banyak juga ragamnya, baik gradasi warna bulu, warna kaki & panjang ekornya. Secara garis besar dapat digambarkan sebagai berikut :
a. Body : Sedang dengan bentuk agak memanjang.
b. Panjang Ekor : 15 sampai 18 cm.
c. Warna Bulu Dada : Coklat hingga Coklat Tua.
d. Warna Kaki : Hitam Pekat, Coklat Kehitaman (warna tanduk), Coklat Kemerahan & Putih Kekuningan.
e. Gaya Tarung : Seperti Typical Murai Batu Borneo jenis lainnya, Murai Palangka juga akan mengembangkan bulu dadanya pada saat tarung. Tetapi tidak seperti Murai Batu Banjar, murai batu jenis ini hanya mengembangkan bulu dada bagian perut sampai batas dada (sedikit di bagian dada).

2. Murai Batu Banjar

Murai Batu Banjar inilah yang biasa dicari hobbiest untuk dilombakan, karena sifat fighter-nya yang sangat tinggi. Sama halnya dengan Murai Batu Palangka, sebenarnya Murai Batu Banjar yang oleh warga setempat biasa disebut "Tinjau Karang" ini juga banyak jenisnya. Warna bulu dada, warna kaki & panjang ekor berbeda-beda antara satu habitat dengan habitat yang lain. Secara umum perbedaan murai batu banjar dengan murai batu palangka adalah warna bulu dadanya cenderung lebih cerah dan ekor yang lebih pendek dari Murai Batu Palangka. Panjang ekor murai jenis ini rata-rata antara 10 sampai 13 cm dan ada murai batu banjar dari daerah tertentu yang memiliki ekor rata-rata 15 cm. Secara garis besar typical murai batu banjar dapat digambarkan sebagai berikut :
a. Body : Kecil, Sedang sampai Besar
b. Panjang Ekor : 10 sampai 15 cm.
c. Warna Bulu Dada : Coklat hingga Coklat Terang
d. Warna Kaki : Hitam Pekat, Coklat Kehitaman (warna tanduk), Coklat Kemerahan & Putih Kekuningan.
e. Gaya Tarung : Pada saat tarung murai ini akan mengebangkan semua bulu dada warna coklatnya hingga ke batas leher, sehingga sepintas terlihat menyerupai bola tennis.

3. Murai Batu Mahkota

Murai Batu Mahkota (Kepala Putih) yang habitatnya mulai Kalimantan Barat hingga Kalimantan Utara (Malaysia) ini sebenarnya sangat mirip dengan murai batu banjar. Kecuali celeret putih pada kepalanya secara keseluruhan murai batu ini identik dengan murai batu banjar, baik postur tubuh, warna dada, gaya tarung hingga sifat fighternya yang tinggi. Gambaran umum murai batu mahkota sebagai berikut :
a. Body : Kecil, Sedang.
b. Panjang Ekor : 10 sampai 13 cm.
c. Warna Bulu Dada : Coklat hingga Coklat Terang
d. Warna Kaki : Hitam Pekat, Coklat Kehitaman (warna tanduk) & Coklat Kemerahan.
e. Gaya Tarung : Seperti murai batu banjar, pada saat tarung murai ini juga mengebangkan semua bulu dada warna coklatnya hingga ke batas leher hingga membentuk bulatan.


Murai Batu Banjar Si Raja Kontes ?

Saya sering membaca tulisan yang menyebut bahwa "Murai Batu Banjar adalah murai borneo yang sering merajai kontes-kontes kelas murai borneo di Kalimantan". Benarkah demikian? Untuk sementara saya tidak menolak pendapat tersebut. Sejauh lomba-lomba yang pernah saya ikuti khususnya di Kalsel, Kaltim & Kalteng memang demikian adanya. Bukan berarti murai borneo jenis lain tidak prospek, tetapi sejauh ini jawara yang sering moncer pada lomba di wilayah tersebut adalah dari jenis murai batu banjar.
Kalau melihat dari daya tarung, secara pribadi saya juga tertarik dengan murai batu mahkota (kepala putih). Dari yang pernah saya rawat dan pantauan terhadap murai batu mahkota milik teman, jenis ini memiliki daya tempur yang sangat tinggi dan kerjanya ngedur.


Tips Memilih Murai Batu Borneo

1. Warna bulu dada
2. Pilih warna bulu dada yang coklat muda, lebih terang/muda lebih baik. Kalau ada yang supak (agak keputihan tetapi bukan blorok) lebih baik lagi. Murai batu borneo dengan warna-warna bulu dada seperti tersebut rata-rata memiliki sifat fighter yang tinggi dan kerjanya ngedur.
3. Warna kaki, dari variasi warna kaki murai batu borneo yang pernah saya temui, skala prioritas memilih murai batu borneo melihat dari warna kaki adalah :
(1) Coklat Kehitaman (warna tanduk),
(2) Hitam Pekat,
(3) Coklat Kemerahan
(4) Jangan Pilih yang Putih Kekuningan, karena selain belum pernah melih yang jenis ini moncer di kontes, saya juga pernah merawatnya dan hasilnya menurut saya sangat mengecewakan. Mental serta daya tarungnya kurang serta terlalu lambat untuk jadi.
4. Panjang ekor: Pilih ekor yang agak pendek, dari 13 s.d. 10 cm
5. Bentuk kepala, Utamakan memilih kepala yang berbentuk papak
6. Mata; Pilihlah yang memiliki tatapan tajam dan mata tidak terlihat sayu.
7. Bukaan paruh; Pada saat berkicau perhatikan intensitas bukaan paruhnya. Pilih yang bukaannya lebar, biasanya saat tarung akan mengeluarkan tembakan dengan full power.
8. Bentuk leher; Carilah yang mempunyai leher yang agak besar, ini biasanya menunjukkan besarnya volume suara yang dapat dikeluarkan.

Selain hal-hal tersebut di atas, secara umum pemilihan murai borneo berbakat sama dengan ulasan-ulasan pada thread yang membahas permasalahan cara memilih murai batu berbakat.

Karakter Suara Murai Batu Borneo
Karakter suara murai batu borneo adalah ngebass dan monoton? Ini tidak benar. Dengan perawatan yang benar, pemilihan masteran tepat & proses mastering yang intensif, murai borneo akan memiliki suara/lagu yang berkualitas.
Karena kebanyakan murai borneo bertype nembak-nembak, pilih masteran utama dengan type nembak seperti cililin, LB, pelatuk, belibis, dll.


Murai Borneo Supak

Karena sulit menemukan istilah yang tepat, saya pinjam nama warna supak (yang saya yakin beda dengan supaknya MB Sumatera) untuk menyebut murai borneo yang warna bulu dadanya sangat muda dan agak keputih-putihan tetapi bukan blorok. Murai borneo dengan warna ini memiliki mental yang luar biasa. Saya pernah merawat serta melombakannya pada umur belum 1 tahun dan moncer ke-3 (sayang umurnya tdk panjang). Murai borneo seperti ini sekarang memang sangat sulit ditemukan, tetapi masih ada. Sebenarnya warna seperti ini bukan kelainan dan memang ada jenisnya. Di wilayah hutan tertentu di pegunungan meratus memang memiliki murai batu dengan warna seperti ini. Hampir semua murai batu dari daerah tersebut baik jantan atau betina memiliki warna bulu dada sangat muda dan berkaki hitam.

Pola Ekor Murai Batu Borneo

Pola ekor MB Borneo adalah terdiri dari 6 pasang (12 helai) bulu, dengan 2 pasang bulu hitam dan 4 pasang bulu putih (bulu penyangga).
Bulu ekor putih MB Borneo sendiri banyak polanya, yaitu :

1. Bulu ekor putih polos semua dg semburat hitam pada bagian ujungnya.
2. Bulu ekor putih dg 3 pasang polos dan sepasang (ekor putih terpanjang) berwarna separuh hitam.
3. Empat pasang bulu ekor putih berwarna hitam pada pangkal bulunya.
4. Ekornya berwarna hitam semua.

Sementara itu sharing yang bisa saya sampaikan dan mohon koreksi kalau salah serta harap ditambahkan kalau ada kekurangan.



MUNTAH DARAH PADA MURAI BATU

Beberapa teman menduga hal itu disebabkan karena burung terkena serangan jantung dan ada juga yang menduga karena keracunan makanan (entah disengaja oleh pemiliknya dengan memberinya semacam obat perangsang/ sabu dsb) atau makanan basi dan lain-lain.

Namun saya pribadi meragukan kemungkinan murai batu itu tewas karena keracunan atau karena serangan jantung.


Burung yang keracunan, memang biasanya muntah-muntah namun muntahan pertama biasanya bukan langsung berupa darah merah/ darah segar, tetapi darah yang tercampur makanan karena lokasi keracunan awal ada di dalam pencernaan.

Sementara itu kalau penyebabnya adalah serangan jantung, biasanya burung tidak sampai muntah darah karena kematiannya disebabkan penyumbatan koroner.
Kematian yang diawali dengan muntah darah segar pada awalnya biasanya adalah adanya luka dalam, bisa di pencernaan bisa pula di tenggorokan. Namun menilik darah yang terlihat adalah darah merah segar, saya menduga terjadi luka hebat di tenggorokan.

Saya pernah melihat burung yang mati akibat keracunan sabu-sabu karena pemiliknya nekat memberi sabu ke burungnya dengan dosis yang ngawur (seberapapun dosisnya, pemberian sabu adalah tindakan tidak bertanggung jawab). Burung tersebut, kebetulan anis kembang, mati dengan muntah darah juga, tetapi darah terlihat kecoklatan tercampur makanan karena lokasi keracunan, selain karena pecah/robeknya pembuluh darah di kepala di sekitar mata juga terjadi di organ pencernaan.

Karena darah terlihat segar, saya menduga murai batu itu tewas karena mengonsumsi makanan yang tajam dan menyangkut atau merobek dinding tenggorokan. Hal ini pernah terjadi juga pada burung anis kembang (atau murai batu ya saya agak lupa) milik Om Gombest Surabaya.

Saat itu, burung Om Gombest makan jangkrik yang masih ada kakinya. Kaki melintang di tenggorokan burung, merobek dinding tenggorokan, bahkan sampai tembus keluar. Burung mun muntah darah dan tewas.

Jangkrik, pakai kaki atau tanpa kaki? Tergantung…

Berkaitan dengan kematian burung akibat makan jangkrik dengan kaki utuh, hal itu tentu menimbulkan pertanyaan, apakah pemberian jangkrik kepada burung harus selalu dibersihkan kakinya terlebih dahulu? Jawabnya singkat: tergantung.

Ya tergantung. Kalau burung sobat terbiasa diberi pakan jangkrik yang sudah mulus tanpa ada kaki dan bulu-bulunya (bahkan kadang sampai bersih tanpa kepala), maka begitu ketemu jangkrik dia bisa jadi akan langsung menelannya dengan risiko tenggrokan rusak. Namun kalau burung terbiasa diberi jangkrik utuh dengan masih ada kakinya, maka burung akan terbiasa untuk bersabar makan jangkrik dengan membunuhnya terlebih dahulu dan memotong-motong (melepas) kaki jangkrik sebelum melunakkan badan jangkrik dengan cara membentur-benturkan ke tangkringan atau jeruji sangkar, baru kemudian ditelan.

Jadi, kalau sobat terbiasa memberi jangkrik mulus kepada burung, maka selalulah memberikan jangkrik yang mulus, terutama ketika burung dalam kondisi lapar. Dalam kondisi lapar, burung cenderung langsung menelan apa yang dia dapat di paruhnya.
Pemberian jangkrik yang mulus tanpa kaki memang bisa mengurangi risiko jangkrik lari-lari dari wadah pakan burung. Namun kebiasaan ini menyebabkan burung tidak lagi punya kehati-hatian dalam menyantap pakan, khususnya serangga. Akibatnya, apalagi kalau burung lapar, dia akan menyantap serangga apapun yang ada di depannya secara bulat-bulat. Celakanya, kalau yang dia santap adalah jangkrik utuh yang tanpa sengaja masuk sangkar atau lebah dengan sengat racunnya yang beterbangan di dekat dia digantang, maka bisa berakibat fatal.


Jadi, apapun pilihan Anda dalam memberi pakan kepada burung, semua ada plus minusnya.

Semoga Bermanfaat,., Salam MBI

(Kutipan Dari Hobi Kaicau dan Penangkaran)

BIRAHI

BIRAHI, adalah sebutan yang sering kita dengar di dunia perburungan, tentu saja hal ini sangat kita perlukan, dengan birahi burung akan semakin gacor, ngotot, dan tentu saja semangat tarungnya akan semakin berkobar, namun hal ini dapat juga malah sebaliknya burung hanya diam loncat sana loncat sini ujung ujungnya ngebatman atau ngejeruji di kurungan.

Disinilah pentingnya kita mengontrol birahi dari burung ocehan kita apalagi jika orientasinya untuk dilombakan, banyak faktor yang bisa memicu birahi tersebut salah satunya adalah Extra Fooding (EF)

Begitu juga untuk burung burung di penangkaran birahi sangat diperlukan, dan rata rata penangkar memanfaatkan EF untuk mendongkrak birahi pasangan burung yang ditangkarkan, dan tentu saja setiap burung akan berbeda asupan dan juga kuantitas ef yang diperlukannya, ada burung jantan diberikan jangkrik 10 ekor sudah bisa birahi, namun banyak juga burung jantan yang lainnya sampai pemberian 50 ekor jangkrik baru birahinya muncul. Ada pula burung yang diberikan jangkrik 50 ekor tidak juga birahi namun begitu diberi cacing 5 ekor langsung birahi atau UH 8 ekor baru muncul birahi.

Beda burung/indukan tentulah beda pula EF yang digunakan untuk memicu birahi, tidak selalu kita menggunakan jangkrik sebagai pendongkrak birahi, adakalanya CACING, UH, KECEBONG, IKAN KECIL, KROTO dan berbagai EF lainnya justru lebih bisa memunculkan birahi seekor burung, untuk itulah kenali karakter burung itu sendiri baru kita bisa menemukan jenis EF yang seperti apa yang bisa memicu birahi burung tersebut.Salam MB


TIPS MELOLOH ANAKAN MURAI BATU

Angkat Anakan
Saya biasanya angkat anaan umur 4 - 6 hari lihat sikon sibuk apa gak. Soalnya anaan perlu rawatan khusus stiap jam hrs ngloloh.
Ana'an umur 10-11 hari biasanya dah mulai blajar nangkring om, jadi klo ambil idealnya umur 7-8 hari.
biasanya klo lebih 10 hr dah bs terbang, dlm fase trsbt biasanya dah takut sm orng & smakin sulit diloloh mending dibiarkan sampai makan sendiri tp kendalanya si induk akan lbh lama tuk produksi lg. Klo masih di sarang jgn difoto atau diganggu, kwatir induknya ngambek.
Klo menurut sy usia 1 minggu sbaiknya diambil krn lbh enak mantaunya, skalian blajar ngeloloh .
Klo angkat anaan kita hrs siapin tmpt srang buat anak, sangkar kecil yg samping kanan kiri ditutup kardus/kain, dlm sangkar kasih lampu 5 watt taruh diatasnya., sukur2 klo pnya incubator lbh enak lg.

Kotak Incubator Sederhana dan Suhu yg Ideal
Kotak incubator cuma pakai kotak triplek dicat cuma pintu depan agak lebar kan belum bisa terbang trus dilubangi dikasih kasa nyamuk, atasnya kasih lampu 5 watt, klo terlalu panas lampu saya matikan. gitu aja , gak perlu yg mahal2. 
Suhu dalam kotak klo masih umur 5 hari antara 29 °C - 33°C. smakin besar cukup 30°C aja. Dalam kotak saya kasih termometer tuk ngecek suhu. Lampu saya nyalain lihat cuaca , klo siang panas ya saya matiin, malam juga begitu klo dingin saya nyalain. 

Meloloh
Saya mulai ngloloh jam 6 pagi, sblum sempat buat adonan makanan biasanya sy kasih jangkrik kecil (sebesar biji kedelai atau besaran dikit) masing2 5 ekor stlh dibuang kepala & kaki2nya. Stlh itu kita buat adonan yg banyaknya disesuaikan jmlah anaan misal anaan ada 2 ekor cukup vour fancy 2-3 sndok makan, kroto bersih 2-3 sendok dituang air panas/mendidih secukupnya, biarkan mengembang baru diaduk + vitamin tuk menjaga kesehatan anaan (sy pakai "vitachicks" tuk anak ayam.. murah meriah) dosis secukupnya.
Adonan bs kita campur cacing potongn kecil2 sblmnya cuci bersih sm air hangat/panas cukup 2-3 hr sekali. Adonan jgn sampai basi mending habis buat lg, biasanya sy buat 2x sehari. 
(cacing bs dicmpr ke adonan atau dikasih langsung tp hrs dipotong kecil2 di cuci air hangat dulu).
Anakan disuapi bs menggunakan sumpit atau buat sendok kecil, adonan jgn terlalu encer atau terlalu padat, disesuaikan umur anaan. 
Ulat hongkong/kandang jgn dulu krn sulit dicerna nanti aja klo umur 25 hr sambil blajari mkn sdr.

Pemasangan Ring
Sedangkan utk pemasangan ring umur 10 hr krn biasanya umur 11 hr sdh blajar nangkring.

Penjemuran
Untuk ana'an umur 15 hari biasanya baru sy jemur 10 menit tp belum brani mandiin, setelah umur 25 hari sy jemur 15 menit sm disemprot halus. begitu seterusnya bertambah umur penjemuran ditambah begitu jg dgn penyemprotan..tp semprot dgn spray yg halus seperti hujan.

Pengalaman yg lalu
Saya aja klo dah netes mesti binggung apalagi klo dah hari ke 5 pengen segera diangkat, soalnya pengalaman yg dulu2 begitu, setiap masuk hari ke 7-10 mesti ada yg mati. Sekarang hari ke 5 langsung saya angkat siapin dulu adonan pakan vour+kroto+vitamin jadi kelainan pada ana'an bisa segera dapat diketahui. 

Permasalahan Kaki Anakan Lemah
Klo kaki lemah berarti kurang zat kapur ,klo diloloh sendiri adonan bisa ditambah zat kapur bisa di beli di apotik. 




By Susanto CungCung in MURAI BATU INDONESIA
 (Dirangkum dr percakapan tanya-jawab saya dengan Om Sapta Putra)

PENYEBAB PERTUMBUHAN EKOR MB TIDAK SEMPURNA

Sebenarnya apa faktor-fartor penyebab ekor mb kita tambah pendek dari sebelumnya/panjang tidak sama seperti pict/ pertumbuhan tidak sempurna dan solusinya.
Mari kita Sharing2 bersama MBI Lover's terutama yang pernah mengalami masalah serupa.Terimakasih


    • Kapoek Uka > Aku pernah pada ekornya Om BOBBY.waktu itu bulu ekornya tak cabut e tumbuhnya malah pendek kayak ekornya larwo
    • Iwan Setiawan > mungkin penjemuran yg berlebihan saat mb dalam posisi dorong ekor sehabis mabung. sy pernah mengalami sehinga ekor nya tdk rata seperti pict di atas.atou mungkin asupan gizi yag kurang pada saat mabung.waloh hualam
    • Yophie Mendoza > biasany lgi dorong ekor dah di jemur...............
    • Sugenk Cu'enk > maap mau usul dikit...
      Ekorr murai di cabut sebelum masa mabung...
      Nahh ituu penyebab'y ekor jdi tumbh pendek, akn tumbh lg jika nanti dh mabung sendiri...
      Jdii jgn mencabut ekor murai meskipun tggl dikit karna resiko'y bnyk...
      Ekor tumbh pendek..
      Ekor tubh tdk lurus...
      Ekorr terlihat mritut...
      Nahh yg pling bahaya lg.. Ekor gag bsa numbh di karnakan saat kita mencabut ekor N keluar darah...
      Lalu darah itu mengering pda lubng ekorr N tertutup bks luka...
      Dri situ ekor murai gag bkl numbh...
      Solusi'y tangkap murai dg air hangat lubng tersebut di pijit perlaha sampe keluar darah...
      Maap jka ada kesalahann...
      Maklumm mshh pemulaaa...
Bobby Bbf > supan/makanan yg bergizi Perpengaruh terhadap pertumbuhan ekor dengan asupan yang baik zat2 yang dibutuhkan dlm proses mabung dan bila kekurangan asupan gizi berarti zat2 yang dibutuhkan berkurang sehingga menghambat Pertumbuhan ekor,begitu maksutnya om Iwan
Bobby Bbf > Om Yophie berarti Pas kita jemur mb zat lilin atau semacamnya yang ada pada pangkal ekor lambat laun akan mengering sehingga pertumbuhan ekor terhambat atau malah stop pertumbuhannya ya om

Bobby Bbf >  om Sungenk setubuh,makasih pencerahan dan solusinya
Mas Mul kodisi ekpornya apa terus pendek apa setelah mabung kembali npormal mas

Sugenk Cu'enk > hh... Cma pernh tauu ajh om...
setelah mabung akan normal....
  •  
    • Sendy Kicaumania Brebez > kurangnya calsium juga bisa membuat ekor melintir.....karna tulang bulu kurang kuat sehngga pas dorong ekor tdak lurus maf kalau salah
    • Riza Nurfahmudianto > Setuju sekali dg pendapat Om2 semua, asupan nutrisi pd saat mabung tidak tercukupi yg menganggu metabolisme&keseimbangan hormon (faktor internal) dan (faktor eksternal) penjemuran, kecabut paksa/traumatik, dtrek dg Mb lain,dsb.
    • Jx Koko > mbi mania tanya nie mb d kash ef ap yg cocok biar tumbuh ekor nya cepat?
      Burung sya lg mabung syap udah tumbuh semua tinggal ekor nya aj lg xg belum sma skali jadi bingung?
    • Sapta Putra > Nyimak.nambahi ilmu, setubuh dgn pendpt om2 semua.
      Urun rembuk dikit..hny saran sesuai pengalaman wkt mb dorong ekor kroto dicampur minyak ikan hasilnya memuaskn, bulu mengkilap, ekorpun tumbuh bagus.
    • Bobby Bbf > Apa benar pada saat mabung tidak boleh di dekatkan dengan mb yang gacor,karena nyepley2 pada ekor bisa menghambat pertumbuhan ekor.mohon pencerahannya
    • JKaf Unomo > Ikutan nyimak, bermanfaat bgt buat saya pemula nih...
Black Ant  > Q jga punya mb tp ek0rnya dah 1th bl0m tmbuh2... Gmna s0lusinya 0m
  •  
    • Noto Negoro > Menurut analisa saya, memang ekor adalah bulu terakhir yg tumbuh dibanding bulu2 lainnya....ke ekorlah asupan terakhir dari gizi yg ada pada pakan....

Ekho Sungkowo Sungkowo > ambil pulpen ...mana kertas nya ... mana .. mana !!!!! ?
simaaakkk cateeetttt ... ga usah komen ya om bob , soale para master dah pada turun gunung qiqiqiqiqi ..
  •  
    •  Riza Nurfahmudianto > Sepertinya tingkat stres pd MB jg berpengaruh thd keseimbangan hormonal pd masing2 brg, dan itu berbeda2 pula efeknya pd masing2 brg tergantung pd kondisi internal masing2 brg. Ada yg mental,daya tahan thd stres tinggi. Ada pula yg mental tembre. Ada yg makannya doyan, pertumbuhanx tetep bonsai. Ada yg porsi dikit tp bongsor. Gen dr indukan jg pengaruh menurut saya. Mohon dikoreksi bila ada yg kurang sependapat dg saya Om2 senior&pakar. Maklum saya hanya pemula.

Bobby Bbf > Makasih masukan2nya om MBI Lover's ,sangat berguna sekali bagi kita2.
Silahkan kita tunggu pencerahannya yang lain


Terimakasih atas pencerahan dari rekan-rekan MBI Lover’s , Semoga bermanfaat bagi kita semua
Bila ada yang ingin menambahkan pencerahannya kami persilahkan

Penyebab Murai Batu Muda Hutan Gampang Mati dan Solusinya Ala MBI Lover's

Ahmed Ausy : mandikannya setelah matahari terbenam...

    Dedy Prianto Kicaumaniasejati : Mgkn slh dlm pembrian pakan x ea om?

      Mahesa Jenar : Kalo pgalaman saya jgan pke kroto,atau jangkrik omm untuk membuat dia ngevoer..ckup Uh..aja,,kalo bsa pke pur ayam aja,,kalo udah ngevoer kmgkinan akan sehat and gk gmpang mati..mf kalo salah

        Leniest Biasa ya faktor pancingan Murai MH cepat mati, atau bisa salah perawatan. Maka ya klo membeli Murai MH jgn terburu perhatikan secara teliti.

          Hendri Gw : Sulit dan sangat beresiko.

            Azis Arifin : Berdasar pengalaman biasanya terlalu cpt memandikan,kl sy biasa memandikan perdana menunggu Mb meng obrak abrik tempat minum ,setelah itu bru d kramba/semprot maaf kalo salah

              Vino Ilmy :  awalny cieh sht'' aja tp mgkn dah stresss dr sonony,selaen itu ane emg blm prnh pny MB jd mgkn krn lg sneng''ny deh.pgny biar stresny cpt ilang eh trnyt nyawany yg ilang.nasib nasib...

                Azis Arifin : Sabar om,karena Ilmu yg paling berharga adalah pengalaman ,ak dulu jg gitu

                  Dody Jaya Sugiharta : faktor keberuntungan om...sabar n banyak cari masukan dari master hehehe

                    Mahesa Jenar : Intinya udah ngevoer total om...and jgan cpet2...kasih ef..

                      Sendy Kicaumania Brebez : Yg pertama kurang memperhatikan makanan, terburu buru dan sering di ganggu..

                        Kapoek Uka : faktor kematian jelas asal muasal dapatnya MB MUDA HUTAN.Modus penangkapannya,ada yg dipancing sehingga mata kailnya tertelan dan tidak bisa diambil,bisa juga di kasih racun/toba.itulah yg menyebabkan faktor kematian.

                          Tatank Jangan Menangis : kemungkinan kerena steresss yg berlebihan x om .. terkadang kt gak sabar tuk membuatnya jinak , langsung d gantung d tempat yg ramai ... bisa juga dri kebersihan , kotoran yg menumpuk air minum yg udah lbh dr 2 hri dan vor yg selalu d tambah" gak hbs dalam 2/3 hri . Tp ini menurut saya om .. Maaf om kalau udah ikut campur .

                            Mahesa Jenar : Kalo mb dari aceh..biasanya...jarang ada unsur pncingan.,,kalo msih dsini biasanya shat2 aja..paz perjalanan di krim k tmpat lain biasanya..bru ad yg mti.

                              Riza Nurfahmudianto : Sama dan sependapat dg rekan2 sebelumnya...!

                                Arief Muraidaun Pasaman : All @ cra mbda kn MB pncingan. Biasa ny si penjual mltkan MB psti sngkar kcil. Sbaik ny utk MBH di krodong 15 hri. Stiap 2 jam ksih jngkrik. Voer sbaik ny di hlus kn. Dan di cmpur dgn telur semut spya MBH ny cpt mkan voer. Mandi ny jam 12:30 aj. THANKS

                                  Ferry Alonzo : gampang mati; stres,suhu udara,pola makan,perjalanan jauh,terlalu lama di tengkulak,kan di campur banyak jadi satu...mati 70 % hidup 30%


                                    Bobby Bbf : Perubahan lingkungan yang drastis dari Hutan ke kota menimbulkan strees ditambah rawatan yang salah terhadap mb hutan
                                    Maaf mohon koreksi ya om

                                      Yandi Alviansyah : pengalaman saya dgn MB hutan bahwa MB tersebut ditangkap dr hutan n dikumpulin dl, klo uda banyak baru dilempar kepedagang burung.. ex : burung dikumpulin selama 1 bln, minggu ke 1 cm dpt 3 ekor, minggu 2 : 5 ekor, minggu ke 3 : 4 ekor & minggu ke 4 : 3 ekor.. nah untuk burung minggu ke 1 itu yg paling parah soalnya MB gk keurus, makan sembarangan, so pasti stress berat & badannya remuk dalam.. makanya klo kita beli & dpt MB yg minggu ke 1 emang burung kelihatan sehat tp nyatanya badannya uda gk kuat lg, hitungan hari DEAD.. makanya orang lebih suka beli MB yg uda gacor or anakan..tapi yaa ada jg yg berhasil pelihara dr muda hutan sampe ngeplong & bisa jd juara..

                                        Bobby Bbf : Setuju om mahesa mb hutan yang dikirin terlalu jauh apalagi perjalanan pakan dan minum kurang diperhatikan sehingga sampai di tempat tujuan mb dalam kondisi drop dan sakit

                                          Kapoek Uka:  Monggo yg mau menyampaikan pengalamannya monggo silahkan!MAJU DAN JAYALAH SELALU MBI


                                            Treez Leo banyak faktor om :
                                            - tingkat stress yg tinggi.
                                            - perubahan lingkungan dr hutan ke kota..ke pengepul..ke rmh kt..
                                            - hsl pancingan..
                                            - pengkondisian yg krng tepat..
                                            - faktor penjual yg iseng..
                                            biasanya kl ditangkap pake tangan sm penjual dan dimasukan ke kantong tangan penjual menekan bagian dada..dan MB tdk mempunyai struktur diafragma yg kuat yg menyebbkn gak bertahan lama..
                                            -salah penanganan
                                            biasanya pemilik ingin cepat bunyi,jinak dan gacor tanpa mengetahui karakter dasar brng tsb..
                                            #monggo ditambahin..#

                                              Vino Ilmy : tu ane bl siang,trs dimandiin,eh hbs mndi dah lemes bgt,da inisiatif mgkn kedinginan trs ane hairdryer tu MB,eh dah grak lg mlah ngetrek trek jg,pkrn dah ayem trs ane ksh jgkrk 3 ekr,hbs itu ane lht cm minum trs tu brung nympe mlam.eh paginy trnyta dah tak brnywa,dr kjdian ni bs diambil pljrn klo mau beli brung ato apa sj jgn trll 'brnafsu'.yg sbar dan teliti.ok bwt smua rekan mksh atas tips dan sran''ny

                                                Ikki Cr'krakz : kalo boleh nyumbang pendapat sebaiknya MH dari hutan, itu di beri pil burung perkutut agar tidak stress, biasanya rata³ MH itu tingkat ksetresanya tinggi om !!™

                                                  Bobby Bbf : Om Treez Leo apakah banyaknya penghoby yang ingin cepat cepat mb bahannya bunyi bisa menyebabkan kematian kadang kita berambisi kita rawat dengan rawatan mb yg sudah gacor

                                                    Halim Pandapotan : murai batu tangkapan hutan yg kondisi sehat bisa mati di tangan pemiliknya karena burung stres di lihat orang banyak dan kurang makan....faktor lain kecil persentasenya......

                                                      Bobby Bbf : Om halim berarti rawatan yang salah terhadap Mb bahan sangat menentukan hidup dan matinya mb kita gitu om,mohon penjelasannya

                                                        Halim Pandapotan : iya,harus taruh di tempat yg tenang dan makan harus cukup,itu aja kuncinya mas heheheheh.......

                                                        Treez Leo : btul om bobby..faktanya banyak penghoby yg baru menggeluti dunia MB dng cara membeli MB MH dng alasan budget..namun dalam penanganan msh banyak penghobi yg hny melihat sisi positifnya saja..tanpa menghiraukan dampak negatif dari penanganan yg dilakukan..namun sebaik apapun penanganan yg kt berikan tdk menutup kemungkinan kt gagal..
                                                        krn smua jg kembali pd kondisi brng tsb..
                                                        mf om bobby jika krng berkenan..

                                                        Bobby Bbf :  Kalo kurang sabar dalam merawat mb hutan apa juga berpengaruh om Halim
                                                        Maaf nanya terus nih hehehe

                                                          Halim Pandapotan : maksudnya kurang sabar?

                                                            Pecut Menyambar : Q jg perna 4kli mlh xg trkhir dah bunyi dlm wkt 2minggu eh...ter nyta njengking jg om! Tp q msh pnasaran ingn bs mrwtx smpai jdi

                                                            Kapoek Uka kalau mati berarti!
                                                            ANDA BELUM BERUNTUNG,BELI LAAAAGI.Hihihiihi

                                                              Sendy Kicaumania Brebez Setuju dgn pendapt om halim...

                                                                Maserwan Prast ikut nyimak aja......menyerap ilmu....

                                                                  Halim Pandapotan pecut:kurasa blm pur total bulat udah mas mandi jemur seperti burung jadi ya?

                                                                    Mahesa Jenar Menurut pgalaman saya yg penting bli burung muda hutan yg sehat/giras...dan kalo bsa..jgan dikasih..jgkrik dlu,,mb mh yg dkasih jgkrik cndrung ngevoernya lama...di tempat saya sekarang..ada 15 ekor tgkapan hutan alhamdulilah sehat semua.

                                                                      Halim Pandapotan ya,memang pake kroto lbh cepat,kalaupun kasih jangkrik,perut jangkrik harus dibelah dikit biar pur bisa lengket,dan jangkriknya dikasih makan pur juga.......

                                                                        Black Ant nyimak dulu..

                                                                          Ozie Kribo iya untuk mempertahan kan kondisi stamina tuh serta merubah pola makan yng td nya alami menjadi pola yang kita rubah,,sedikit pamberian antibiotik di minumannya,

                                                                          Bobby Bbf Merawat mb MH kita harus mempunyai kesabaran yang besar dari menghilangkan strees,pengaturan pola makan,proses menjinakkan,mengetahui penyakit2 dan cara penangan penyakit,proses pemasteran mb,proses mb belajar bunyi kembali sampai bisa gacor.
                                                                          Semuanya harus kita lakukan secara bertahap yang tentunya tidak bisa dilakukan dalam beberapa hari saja,begitu maksut kurang sabar om Halim
                                                                          Silahkan om2 MBI Lover's kita tunggu pencerahannya

                                                                            Iwan Setiawan alham dulilah sudah lebih dr 10 beli mb mh sy gx pernah mati.kunci nya ; sy gx terburu2 dalam membeli mb mh cari yg sedikit giras dan terlihat msh segar.intinya sy cari yg kelihatan sehat az dulu.soal perawatan harian paling utama makanan.selalu di perhatikan di cek paling tidak 2jam setelah diberi kan pakan .apakah mb nya mau makan /tidak.hari petama sampai hari ke 2 di beri kan kroto murni yg msh sgr.tdk buru2 memmandikan mb meskipun sdh terlihat kotor .kasih tempat minum yg agk besar biasa nya suka mandi sndri.tempatkan di tempat yg tenang.pd malam hari .di tempat kan ditempat terang di bawah lampu.dengan harapan mb nya mau makan /tdk kedingin nan .foul krodong selama belum voer.pd kasus sy alham dulilah gx pernah di temukan mb pancingan. maaf bukan mksd mengurui hanya berbagi.

                                                                              Abah Murai Katanya semangat members MBI melestarikan burung MB?. dengan membeli burung pikatan berarti kita mendukung penangkapan MB di alam....he he he ....... pisssss deh om. dan sbnrnya beli MH malah bikin bolong kantong kok om... cb beli trotol ring biasa seharga 750 ribuan, dirawat 5 bulanan pasti dah ngriwik 2, trus kt master dg suara2 andalan puasti sipp. buat petetan dirumah bisa, kalo masteran oke buat latberan jg joss... dr pada beli MH setaunan br bs agak jinak dan susah merubah karakter suara isian .....he he he .....

                                                                                Yanto Cahjogja Wae Se7 Abah Murai@tp apa ada trotol ring dg hrg 750,byasa 1-1,5..mkn krn hrg inilah bnyk penghobi yg memlh MH sbg altrnatifnya om..

                                                                                  Je Muray Sp dahTakdir kali om . . .

                                                                                    Mulyantopacitan Yantopacitan Sip... ikut nyimak om" tambah ilmu, karena Aku Jg blm ngalami beli yg bakalan hutan

                                                                                      Sapta Putra Nyimak truss..pengalaman rekan2 bagus2.

                                                                                        B-doel Pamungkas aselole,.,.hahah ilmu dpat,.,MB TMbah TREK,.,.TREK TREK,.,

                                                                                          Mulyantopacitan Yantopacitan jooos di belakang bisa sambil ngudud...ilmu gak bakalan hilang selamanya, makasih MBI lover's

                                                                                            Iwan Setiawan sy setuju dengan abah murai .sy sendiri lebih suka dengan mb hasil ternakan .soal mb mh di atas itu dulu. haraga mh lampung super msh250 ribu dan mb medan kisaran 350 ribu.dengan alasan dulu masih jarang mb ternakan.heheh

                                                                                              Muammar Khadafi yg jelas mulai dari penangkapanya saja sudah menggunakan cara2 yg salah,di bawa dengan menggunakan kardus dari hutan juga salah yaitu lubang udara yg minim, juga tempat penyimpanan sementara yg salah yaitu menggunaka sangkar yg terbuat dari batang sagu atau dari bambu yg kasar.hal ini sudah banyak saya temui pada pemikat maupun pengepul mb di daerah saya,,,,,,

                                                                                              Endar Wardhana perubahan pola rawatan dan pakan, biasanya kita ingin mb cepat ngeriwik
                                                                                              dengan gelontor kroto dan uler sekaligus pdhal kroto dan uler ini termasuk
                                                                                              pakan protein tinggi sehingga suhu tubuh mb cenderung akan panas dan
                                                                                              metabolisme kurang normal. sebaiknya kl mau peliara mb mh di full krodong
                                                                                              selama 31 hari dan ditempatkan ditempat sepi dulu, pakan cukup di kasih uler kandang saja, nah apabila slama 31 hari mb terlihat sehat berarti ada
                                                                                              harapan mb akan panjang umur, baru perlahan diajari adaptasi dengan
                                                                                              lingkungan barunya dan diajari makan selain uler.

                                                                                              Bobby Bbf Maaf om2 MBI Lover's posting ini di buat untuk kita lebih hati-hati dalam membeli dan merawat mb muda hutan karena banyak sekali yang harus di perhatikan seperti yang di uraikan teman2 diatas
                                                                                              Terimakasih Pencerahannya om2 MBI Lover's sangat berguna bagi kita

                                                                                                Maryadi Utomo pengalaman ane harus kuncinya sabar jg buru2 mandiin apa lagi ngevoerin, full krodong, tempatkan ditempat yg tenang dan jg sering2 diganggu/jg terlalu sering ditenggok biar tenang dan stressnya ilang makannnya full kroto, tanda stress ilang bulu sudah tdk mengkorok lagi, krodong jg lansung dibuka tp dikit demi dikit mungkin mgg ke 2 1/4 sangkar dan sterusnya klo dr tahap ini bisa mulai ngevoerin, pokoknya tunggu burung pulih kondisinya dan tenang

                                                                                                  Mahesa Jenar Kalo saya mending jadi pembeli mb mH aja,,bgi2 rjeki ama pemikat hehehe..peace hehe

                                                                                                    Ahmad Ali ikut nyimak mas bro




                                                                                                    cuplikan Posting dan coment di group MBI